Posted by: Deka | October 27, 2008

Ranting, Api, Asap dan Dunia…

Daripada bingung mo posting apaan, mending bikin filsafat (filosofi atau motto atau apalah namanya) :

“Sebatang RANTING yang ingin mengangkasa, harus rela dibakar API, hingga menjadi ASAP, agar dapat terbang melihat DUNIA…”

Saya mengibaratkan hidup saya dengan filsafat itu, filsafat ini saya bikin sendiri, original, tidak mencontek dari siapa pun.

“Sebatang RANTING yang ingin mengangkasa… :

Saya mengibaratkan diri saya sebagai sebuah ranting, sesuatu yang rapuh, kecil, mudah patah, goyah, dan tidak terlihat karena tertutupi oleh ribuan ranting yang lain dalam suatu pohon.  Ini mengartikan bahwa saya hanyalah manusia biasa yang tiada artinya. Namun saya memiliki ambisi untuk bisa terbang, melihat dunia, atau bahkan dapat dilihat oleh dunia.

…harus rela dibakar API… :

Api disini adalah suatu pengorbanan. Untuk mencapai sesuatu pastinya dibutuhkan pengorbanan. Sebuah ranting yang ingin terbang agar dapat melihat dunia hanyalah dicap mimpi oleh sebagian orang, sesuatu yang tidak mungkin terjadi. Namun saya percaya, dengan semangat dan keinginan yang membara seperti api, dan walau dengan pengorbanan yang sakitnya seperti terbakar api, mimpi itu dapat terwujud.

…hingga menjadi ASAP… :

Setelah terbakar api, sang ranting dapat berubah menjadi asap, menjadi sesuatu yang lain, ia tidak hilang, namun ia seperti tak terlihat, itulah tujuan akhirnya, menjadi sesuatu agar dapat…

…terbang melihat DUNIA.”


Leave a comment

Categories